Pekalongan, NU Online
Tidak kurang seribu warga sekitar Medono mengikuti ruqyah massal dengan terapi Qur’ani. Kegiatan terselenggara berkat kerja sama Takmir Masjid Al-Muttaqin, Ranting NU Medono dan tim batik Jam’iyyah Ruqyah Aswaja (JRA) PC Pekalongan, Jumat (10/8) malam.
Pada acara ini turut hadir pula Ustadz Zamqhoni selaku Ketua Ranting NU Medono, Ustadz Fuad yang juga Ta’mir Masjid Al-Muttaqin, serta Pembina JRA Pekalongan, Ustadz Andi Sevta.
Dalam sambutannya, Ustadz Zamqhoni memaparkan keinginannya sudah lama ingin menggelar ruqyah Aswaja ini di lingkungannya namun tidak tahu harus ke mana menghubungi. “Subhanallah, tiba-tiba JRA Pekalongan menemui kami,” ucapnya penuh syukur.
Peserta ruqyah massal terapi Qur’ani sudah tampak memadati masjid usai shalat Isya. Bahkan peserta rela meluber hingga luar majid.
Acara dipimpin langsung Andi Sevta selaku Pembina JRA Pekalongan dan Hasan Bisri sebagai Ketua Tim Batik JRA Pekalongan. Sekitar pukul 20:15, acara dimulai dan berakhir hingga 22:45 WIB.
“Alhamdulillah, acara malam ini dihadiri ribuan orang dan berjalan dengan lancar,” ucap Hasan.
Masih menurut Hasan Basri, JRA Pekalongan yang ia pimpin selalu mengadakan ruqyah massal terapi Qur’ani ini dengan cara safari “Ya kita pindah-pindah, dari satu masjid ke masjid yang lain, dari lembaga satu ke lembaga lain,” ungkapnya.
“Selain mensyriarkan Al-Qur’an sebagai obat pertama dan utama, JRA juga bertujuan membentengi masyarakat dari paham-paham yang bertentangan dengan aqidah Aswaja an-Nahdliyah,” pungkasnya. (Alfin Maulana Haz/Ibnu Nawawi)