Ruqyah Massal untuk Ummat (RUMAT) Gratis kembali dipersebahkan oleh Team Laskar Kuda Putih Situbondo (LKPS). Kegiatan kemitraan antara DMI, Polres Situbondo dan Pon-Pes Salafiyah Syafi’iyyah ini selalu mengahdirkan pengobatan Gratis dengan Ruqyah Aswaja. Kegiatan yang digagas serta dikawal langsung oleh salah satu Dewan Pembina JRA KHR. Achmad Azaim Ibrahimy ini menjadikan RUMAT Gratis sebagai kegiatan pembuka pada hari sabtu dan kegiatan penutup pada hari minggu.
Kiyai muda dengan santri yang mencapai 15.000 orang bahkan lebih selalu hadir dan membuka acara RUMAT hari minggu disetiap Muhibbah Ummat. Kegiatan rutinan bulanan ini selalu menarik minat masyarakat untuk hadir didalamnya, tidak kurang dari 200 marqy/ah terlihat memadati serambi Masjid Mabdaus Salam Desa Palangan Kec. Jangkar guna bersama-sama Ikhtiar menggapai kesembuhan dengan barokah Al-Qur’an dan Ridho Allah Swt.
RUMAT yang dipimpin Imam Ruqyah ustadz Matrasi,S.Ag dan Moh. Afifuddin, S,Si berjalan dengan baik dan lancar berkat keseriusan marqy/ah dalam mengikuti RUMAT serta kekompakan Praktisi LKPS yang hadir dalam kegiatan tersebut. Metode Asmaan dan Sentuhan Zalzalah merupakan metode yang dilakukan oleh LKPS yang kemudian dilanjutkan dengan penanganan Khusus bagi marqy/ah yang masih ada keluhan khusus setelah prosesi Ruqyah Masal.
Kemampuan praktisi yang bervariasi menjadi keuntungan tersendiri saat penanganan lanjut, ada yang dengan gurah, totok getar, totok punggung, Ruqyah Pijetan (Refleksi) dan lain sebagainya selalu menjadi persebahan praktisi JRA LKP untuk meraih kesembuahan bersama marqy/ah. Keberagaman kemampuan pengombatan terbungkus menjadi satu dalam rumah JRA sehingga menjadikan Dakwah bil Qur’an JRA semakin mendapat hati di masyarakat.
Diakhir zaman ini sudah saatnya kita kembali kepada Al-Qur’an sebagai kita Suci nan Agung, tidak hanya menjadikan AL-Qur’an hiasan didalam rumah melainkan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan yang salah satunya sebagai Obat. AL-Qur’an sebagai obat untuk segala macam penyakit, Al-Qur’an adalah obat Pertam dan utama bagi makhluk yang sakit sehingga jangan menjadikan Al-Qur’an sebagai obat alternative. Mari bersama menjadikan bangsa ini sehat jasmani dan rohani dengan Al-Qur’an
Situbondo, 30 Desember 2018
Moh. Afifuddin az-Zarnuji