Masih Ngobrolin Jin dan Jun lagi Shahabat Ipin Upin yang di muliakan Spengeboob!
Kita memang hidup di dua zaman, yakni zaman Modern Era 4.0 dan Zaman Edan (akhir zaman).
Zaman modern (zaman kiwari) merujuk pada tahun-tahun setelah 1500. Tahun tersebut ditandai dengan runtuhnya Kekaisaran Romawi Timur, Sedangkan Nabi Sulaiman Alaihis Salam Hidup sekitar 975 – 935 SM. Jadi Kalau di hitung jaraknya masa kita (2018) dengan Nabi Sulaiman Alaihis Salam 2.993 tahun atau sekitar 3.000 tahun dalam hitungan Masehi.
Gusti Alloh Subhanahu Wa Ta’ala menundukkan Angin dan Hewan bahkan bangsa jin kepada Nabi Sulaiman Alaihis Salam. Mereka ta’at dan patuh kepadanya, termasuk patuh dan “menyanggupi” memindahkan kerajaan ratu bilqis (pikirkan saja berat-nya berapa ton ?), walaupun yang memindahkannya adalah manusia, yakni Ashif ibn Barkhiya.
Adakah manusia modern yang mampu memindahkan 1.000 Ton dalam sekejab ?
Adakah membuat piring seukuran kolam renang ?
Adakah Manusia modern dapat membuat Arca dalam beberapa detik ?
Jawaban-Nya ; Preketek.
Begini, Gaes! Dari Zaman Old (yakni 3.000 tahun yang lalu) bangsa jin sudah dapat membuat piring seukuran kolam, kaca Dll tanpa Alat atau media sama sekali. Hal ini sebagaimana di Firmankan Gusti Alloh Subhanahu Wa ta’ala.
وَلِسُلَيْمَانَ الرِّيحَ غُدُوُّهَا شَهْرٌ وَرَوَاحُهَا شَهْرٌ ۖ وَأَسَلْنَا لَهُ عَيْنَ الْقِطْرِ ۖ وَمِنَ الْجِنِّ مَنْ يَعْمَلُ بَيْنَ يَدَيْهِ بِإِذْنِ رَبِّهِ ۖ وَمَنْ يَزِغْ مِنْهُمْ عَنْ أَمْرِنَا نُذِقْهُ مِنْ عَذَابِ السَّعِيرِ (12) يَعْمَلُونَ لَهُ مَا يَشَاءُ مِنْ مَحَارِيبَ وَتَمَاثِيلَ وَجِفَانٍ كَالْجَوَابِ وَقُدُورٍ رَاسِيَاتٍ ۚ اعْمَلُوا آلَ دَاوُودَ شُكْرًا ۚ وَقَلِيلٌ مِنْ عِبَادِيَ الشَّكُورُ (13)
” Dan Kami (tundukkan) angin bagi Sulaiman, yang perjalanannya di waktu pagi sama dengan perjalanan sebulan dan perjalanannya di waktu sore sama dengan perjalanan sebulan (pula) dan Kami alirkan cairan tembaga baginya. Dan sebahagian dari jin ada yang bekerja di hadapannya (di bawah kekuasaannya) dengan izin Tuhannya. Dan siapa yang menyimpang di antara mereka dari perintah Kami, Kami rasakan kepadanya azab neraka yang apinya menyala-nyala. ”
” Para jin itu membuat untuk Sulaiman apa yang dikehendakinya dari gedung-gedung yang tinggi dan patung-patung dan piring-piring yang (besarnya) seperti kolam dan periuk yang tetap (berada di atas tungku). Bekerjalah hai keluarga Daud untuk bersyukur (kepada Allah). Dan sedikit sekali dari hamba-hamba-Ku yang berterima kasih.” ( Surat Saba’ Ayat 12-13 )
Jadi, semenjak dahulu jin sudah dapat membuat menara pencakar langit, arca dan kaca, kemudian mereka mengajarkan-nya ke manusia. Maka wajar saja bila bangsa jin mampu Mempengaruhi/mengganggu barang-barang elekrotnik semisal TV hidup sendiri, HP bunyi sendiri, Lampu mati / rusak, mematikan mesin truck tronton, membalikkan buldoser Dll. Bahkan Bangsa Jin Sholih pernah merenovasi Masjidil Aqsha ;
من جملة عمل الجن لسليمان بيت المقدس
“Dan sebagian aktivitas bangsa jin kepada Nabi Sulaiman adalah (merenovasi) Baitul maqdis…” ( Al Shofi 3/ 364)
Bahkan alfaqir Pribadi pernah menjumpai Jin khodam seorang dukun yang merusak hidrolick truck tonton yang membuat yg muat 12 ton, namun di muati 1 ton muatan bak truck tiba2 jatuh mengenai sopir truck yang pada akhirnya semua orang takut menyopiri truck tersebut hingga truck pun nganggur tidak di pakai padahal baru 2 bulan dibeli.
Namun yang perlu kita ketahui bahwa ;
1) Gangguan bangsa jin di Alam Manusia itu terjadi tak lama sebab untuk masuk ke alam manusia itupun mereka bersusah payah mengeluarkan kemampuan-nya.
2) Sesakti dan se-Jaduk-jaduknya Jin masih tidak level dengan manusia yg sholih, terbukti kisah Nabi Sulaiman tersebut yang memindahkan kerajaan ratu Bilqis bukan Jin tapi Ashif ibn Barkhiya itupun dia hanya membaca Ismul A’dzom “Ya Dzal Jalali wa Al-Ikram” ada yang mengatakan “Ya Hayyu Ya Qayyum” Riwayat lain “Ya Ilahana wa ilahu Kulli syay`in ilahan wahidan, la Ilaha Illa Anta”, kalau zaman now Ashif ibn Barkhiya bisa saja di sebut peruqyah ???
3) Kalau Takut dengan Jin, jangan jadi tukang suwuk jadi saja tukang pakir Qhi qhi qhi …
Wallohu A’lam.
Demikian shahabat Tayo yang Lucu, Imut-imut dan ngemesin, Semoga bermanfaat.
Bismillah, BMW Bumi Madura (Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep)!
barokalloh
semoga sang guru besar sehat selalu bi idznillah.
qobiltu.