Ahad (3/7) kemarin Segenap Pengurus Pusat JRA Gus Noer (Waketum), Ustadz Husnurrahim (Div. Thibbun Nabawi), Ustadz Asrar (Div, Ruqyah) ditemani oleh Pembina JRA KH. Anwar Syafi’I Kembali sowan dan silaturahmi ke kediaman KH. Abdullah Syamsul Arifin atau yang lebih populer disapa Gus Aab di Jember.
Pertemuan ini sebagai usaha memperjelas posisi JRA yang selama ini masuk sebagai Sayap Dakwah LDNU. Hal ini karena pergantian kepengurusan dari PBNU tentu berdampak pada banyak lini, salah satunya JRA.
Kepada Gus AAB, Kiyai Anwar Syafi’I menjelaskan, bahwa selama ini baik di PWNU atau PCNU di seluruh Indonesia, kegiatan JRA banyak menyemarakkan program-program LDNU. Dan hal ini bisa di survey.
Gus Aab sendiri kembali menyampaikan bahwa secara pribadi beliau mendukung dan respect sekali kepada JRA. Karena adanya banyak agenda PBNU pada kepengurusan yang baru ini, insya Allah beliau akan memperjuangkan JRA agar terus ada di binaan LDNU. Selebihnya, beliau akan menghadap langsung kepada Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf atau yang lebih sering disapa Gus Yahya.
“Apapun hasilnya nanti, sebagaimana yang mafhum diketahui. Bahwa JRA adalan NU, seluruh praktisinya adalah warga Nahdliyyin, JRA akan senantiasa berkhidmah kepada NU dan sami’na wa atho’na kepada para masyayikh NU” Ujar Ustadz Husnurrahim.
